Daun teratai herbal merupakan salah satu obat tradisional yang telah lama digunakan di Asia Timur dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Salah satu khasiatnya yang dipercaya ialah untuk mengatasi penyakit kanker paru-paru.

Sesuai namanya, kanker paru adalah kanker yang tumbuh pada organ paru-paru. Di mana sel-sel sehat yang ada di dalamnya tumbuh semakin masif dan tidak terkontrol. Sehingga berkembang menjadi tumor ganas dan menyebabkan kanker pada paru-paru.

Penyakit ini disebut menjadi jenis kanker yang paling umum terjadi di Indonesia. Bahkan nomor satu sebagai kanker yang paling mematikan pada pria di seluruh dunia.

Penyebab dan Gejala Kanker Paru-Paru

Kanker paru-paru merupakan kondisi yang bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Tetapi jika merujuk pada faktor utamanya, maka merokok menempati posisi pertama. Di mana hampir semua kasus kanker paru-paru disebabkan karena asap rokok.

Hal tersebut karena di dalam rokok terdapat zat beracun penyebab kanker (karsinogen). Yaitu nikotin dan tar yang berpotensi mempercepat kerusakan sel pelapis di paru-paru. Sehingga lambat laun sel tersebut semakin rusak dan bermutasi menjadi sel kanker. 

Faktor lainnya, kanker paru bisa disebabkan karena adanya riwayat keturunan, terpapar polusi udara terus menerus hingga paparan zat kimia berbahaya di lingkungan sekitar. Selain itu, sejumlah faktor lain juga dapat meningkatkan risiko terkena kanker ini. Faktor-faktor tersebut antara lain:

• Perokok berat atau sedang merokok
• Perokok pasif
• Sedang atau pernah menjalani terapi radiasi
• Tinggal di lingkungan yang tercemar
• Kelainan genetik yang menyebabkan daya tahan tubuh dan sistem imun lemah
• Riwayat kesehatan individu, seperti menderita tuberkulosis dan fibrosis

Untuk gejalanya sendiri, penyakit kanker paru-paru sulit dikenali karena seringkali tidak menunjukkan masalah berarti saat masih di stadium awal. Barulah ketika tumor semakin membesar dan kanker mulai menyebar, berbagai gejala mulai muncul. Adapun di bawah ini adalah beberapa gejala umum yang dialami oleh penderita kanker paru-paru:

• Batuk yang tak kunjung hilang dan semakin memburuk dari waktu ke waktu.
• Sesak napas disertai mengi.
• Suara menjadi serak.
• Rasa nyeri pada dada, punggung sampai bahu.
• Tubuh mudah lelah dan lemas.
• Kehilangan nafsu makan.
• Berat badan turun drastis tanpa alasan.
• Sakit di sekujur badan, dari kepala dan lengan hingga mengganggu keseimbangan.
• Penurunan daya ingat.
• Kesulitan saat menelan.
• Pembengkakan kelenjar getah bening.
• Terdapat sumbatan atau peradangan pada paru-paru.

Berdasarkan awal perkembangannya, kanker paru-paru terbagi menjadi 2 jenis, yaitu:

1. Kanker paru primer, yaitu kanker yang tumbuh dan dimulai dari organ paru-paru itu sendiri.
2. Kanker paru sekunder, yaitu kanker paru yang berasal dari bagian lain tubuh yang menyebar ke organ paru-paru.

Sementara berdasarkan letak pertumbuhan sel, jenis kanker paru-paru di bagi menjadi:

1. Kanker paru-paru non sel kecil. Ada tiga tipe kanker ini, yaitu Adenokarsinoma, Karsinoma Sel Skuasoma dan Karsinoma Sel Besar. Jenis ini adalah yang paling umum terjadi, dengan hampir 87% dari total kasus keseluruhan.
2. Kanker paru-paru sel kecil. Jenis kanker paru ini terbilang jarang dialami. Namun risiko penyebarannya bisa lebih cepat dibanding jenis lain. Terlebih bagi perokok aktif dan pasif, serta orang yang sering menghirup polutan.

Pengobatan Kanker Paru-Paru dengan Daun Teratai

Secara medis, pengobatan kanker paru-paru bisa dilakukan dengan beberapa perawatan. Di antaranya yaitu terapi radiasi, kemoterapi, radioterapi, imunoterapi dan pembedahan. Selain itu, ada pula pengobatan alternatif dengan mengonsumsi daun teratai herbal.

Keefektifan herbal tanaman ini sebagai obat kanker paru memang masih dipertanyakan. Meski begitu, tak sedikit pasien kanker yang telah mencoba pengobatan ini. Terlebih dari hasil penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa daun teratai memang berpotensi kuat dijadikan obat untuk mengatasi kanker paru.

Hal tersebut karena di dalam teratai ditemukan senyawa organik bernama neferine. Yaitu senyawa yang terbukti mampu membunuh serta mencegah penyebaran sel kanker paru-paru. Sehingga secara positif dapat berdampak baik bagi kesehatan sekaligus dapat bantu meringankan gejala yang diakibatkan adanya kanker.

Untuk memperoleh manfaat daun teratai ini, Anda dapat mengonsumsinya sebagai obat herbal. Obat ini dikenal sebagai herbal China, dan bisa Anda dapatkan di toko obat herbal dengan mudah. Atau jika Anda ingin cari tahu dulu tentang produk daun teratai herbal terbaik, Anda bisa mengunjungi daunteratai.com.

Namun perlu diperhatikan, daun teratai masih belum bisa digunakan sebagai pengobatan utama. Sebaiknya tetap lakukan pengobatan ke dokter dan jadikan pengobatan alternatif daun teratai ini sebagai tambahan. Pastikan juga sebelum mengonsumsinya, Anda sudah berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Pencegahan Kanker Paru-Paru

Meski pengobatan kanker paru-paru sudah tersedia, tapi alangkah baiknya jika kita bisa melakukan pencegahan. Caranya dengan menurunkan tingkat risiko terkena kanker ini, yaitu melalui beberapa upaya berikut:

• Berhenti merokok dan menghindari asap rokok
• Konsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang
• Melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin
• Rajin berolahraga
• Menggunakan masker atau alat pelindung diri dari paparan bahan kimia.

Demikianlah sedikit informasi mengenai kanker paru-paru, pengobatannya dengan daun teratai herbal dan cara pencegahannya. Semoga bermanfaat!